SUMBER
BELAJAR DAN ALAT PERMAINAN TK
A. Sumber
Belajar di TK
a. Pengertian
sumber belajar
Sumber
belajar adalah segala macam bahan yang dapat di gunakan untuk pemberian
informasi maupun berbagai keterampilan kepeda murid maupun guru. Demikian pula
dengan alat permainan termasuk salah satu sumber belajar.
Contoh
sumber belajar yang lain adalah: buku referensi, buku cerita, gambar-gambar,
nara sumber, benda atau barang budaya, tempat-tempat khusus dan lain-lain.
b. Fungsi
sumber belajar
Fungsi
sumber belajar dalam pembelajaran adalah memberi kesempatan untuk mendapat
pengetahuan dan memperkaya anak dengan menggunakan berbagai alat, buku, nara
sumber dan semua hal yang menambah pengetahuan anak.
Fungsi
sumber belajar yang lain adalah meningkatkan perkembangan anak dalm berbahasa.
Caranya adalah dengan berbicara dan berkomunikasi dengan nara sumber yang dapat
mengembangkan pandangan anak dalam berbagai aspek kehidupan.
c. Jenis-jenis
sumber belajar di TK
·
Tempat sumber belajar alamiah
Sumber
belajar dapat berupa tempat yang sebenarnya, kantor pos, kantor polisi, pemadam
kebakaran, sawah, peternakan, hutan, perkapalan, lapangan udara dll.
·
Perpustakaan sebagai sumber belajar
Sumber
belajar yang dihimpun di perpustakaan merupakan khasanah yang lengkap.
·
Nara sumber
Para
nara sumber dapat didata oleh sekolah, sehingga pada saat tertentu mereka dapat
dihadirkan dan dipertemukan dengan anak. Kebiasaan mendengarkan suara pembicara
lain selain suara gurunya sangat membantu guru dalam memperluas wawasan anak.
Hubungan
yang baik dengan tokoh maupun para nara sumber lainnya harus dilaksanakan
dengan baik, melalui jalur formal maupun dilaksanakan secara persaudaraan.
·
Media cetak
Yang
termasuk media cetak dalah bahan cetak, buku, majalah tabloid, dan sebagainya.
Gambar-gambar yang ekspresif dapat memberi kesempatan anak untukbernalar dan
mengungkapkan pikirannya dengan menggunakan kosa kata yang makin hari makin
canggih. Media ini berperan sekali apalagi dengan adanya pengaruh televisi yang
dapat meningkatkan pengetahuan anak sehingga mencapai tingkat yang tidak
terduga.
·
Alat peraga
Alat
peraga adalah semua alat yang digunakan oleh guru untuk menerangkan atau
memeragakan pelajaran didalam proses belajar mengajar.
·
Sumber belajar yang dikunjungi
Ditempat
yang mereka kunjungi ini, anak mengamati keadaan yang sebenarnya, anak diberi
kesempatan untuk memegang dan mencoba beberapa tugas yang aman bagi anak.
Kegunaan
karyawisata bagi anak tidak ternilai. Setelah kunjungan para pendidik
memanfaatkan kesempatan akan menindaklanjuti kegiatan tersebut.
·
Ruang sumber belajar
Di
sekolah yang lebih teratur administrasinya, pemimpin sekolah berusaha untuk
memiliki ruang khusus untuk semua peralatan sekolah. Pengelolaan tempat ini
sama dengan perpustakaan.
Ruang
tersebut dengan sendirinya harus tertata rapi dengan rak-rak maupun lemari yang
dapat dikunci untuk mengimpan barang yang berharga.
d. Pemanfaatan
sumber belajar
1. Sumber
belajar yang dapat diperoleh secara alamiah dari lingkungan terdekat anak.
2. Sumber
belajar yang terdiri atas bermacam-macam alat belajar seperti lat peraga, alat
permainan, buku pegangan, perelatan seni, model-medel bagian-bagian tubuh dan
bangak lagi yang dapat dikumpulkan.
3. Sumber
belajar yang berupa tempat-tempat yang kita kunjungi.
4. Perpustakaan
dengan semua media cetek dan audio visualnya.
5. Yang
tidak boleh kita lupakan adalah para nara sumber belajar dari berbagai ilmu.
B. Alat
permainan
Alat permainan adalah sumber belajar yang digunakan
anak untuk memenuhi naluri bermainnya.
Peralatan tersebut tidak dapat di pisahkan dari kebutuhan
anak. Macam alat permainan sebagai pelengkap untuk bermain sangat beragam. Ada
yang bersifat bongkar pasang, mengelompokkan, memadukan, mencari padanannya,
merangkai,membentuk, mengetok, menyempurnakan suatu desain, menyusun sesuai
bentuk utuhnya dan lain-lain.
Semua alat yang dapat dimainkan anak digolongkan
sbagai alat permainan.
Fungsi alat permainan adalah untuk mengenal
lingkungan dan juga mengajar anak mengenal kekuatan maupun kelemahan dirinya.
Dengan alat permainan anak akan melakukan kegiatan yang jelas dan menggunakan
semua panca indranya secara aktif. Kegiatan yang aktif dan mengenangkan ini
juga akan meningkatkan aktifitas sel otaknya yang juga merupakan
masukan-masukan pengamatan maupun ingatan yang selanjtnya akan menyuburkan
proses pembelajaran.
Penggunaan alat permainan juga bertahap. Sachiyo
tanaka (1995) mengungkapkan dalam penelitiannya tentang pilihan kegiatan
bermain bagi anak. Ada kegiatan yang tergolong mudah, sedang dan sulit. Menurut
tanaka, alat permainan yang tujuan dan penggunaannya dipersiapkan pendidik juga
harus bervariasi. Sesuai dengan derajat kesulitan tersebut lat permainan yang
dipersiapkan oleh guru untuk dipilih oleh anak dalam berbagai kegiatan akan
menentukan tumbuhnya perasaan berhasil pada anak sesuai dengan kemampuan
mereka.
MEDIA
PEMBELAJARAN AUD
TENTANG
SUMBER
BELAJAR DAN ALAT PERMAINAN
OLEH
KARMILA NOVIANA 54390
PENDIDIKAN
GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
FAKULTAS
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS
NEGERI PADANG
2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar